Skip to main content

Hikmah Dari Hujan



Di sore hari, awan sudah mulai mendung dan sedikit gerimis yang menunjukkan sebentar lagi akan turun hujan. Maka para manusia yang sudah menyelesaikan aktivitasnya pun mulai bergegas pulang.
Hujan pun turun...ia masih tetap saja tulus ketika banyak manusia yang meng olok-olokannya “wah hujan” katanya. Kadang kedatangannya sama sekali tak di inginkan..tapi ia harus tetap harus patuh dan mendengarkan titah Nya tanpa perlu balasan yang baik dari para manusia itu. Ia menjadikan ranting pohon dan tanaman lainnya yang kering menjadi hidup kembali dan membuatnya berbunga, membuat benih tumbuh menjadi sesuatu yang di petik dan di tuai oleh para petani.
“tak mengapa” kata hujan. “aku tak mengharap apa-apa darimu, karena aku hadir sebagai rezekimu yang selalu Dia titahkan untuk menyuburkan bumi dan seisinya”.  Hujan turun merupakan pembawa keberkahan bagi para makhluknya termasuk manusia,hewan dan tumbuhan. 
Adakalanya Tuhan menurunkan hujan untuk memberi manfaat bagi para makhluknya. Tetapi terkadang sebagian manusia hanya bisa mengeluh atas turunnya hujan. Padahal apa yang mereka anggap buruk belum tentu menurut Allah itu buruk pula, dan bahkan bagi sebagian orang,turunnya hujan merupakan sebuah rezeki yang tak ternilai harganya. Jadi pada intinya,Tiada keburukan atas apa yang Allah beri kepada kita sebagai makhluk Nya dan bersyukurlah atas apa yang Allah beri.

Comments

Popular posts from this blog

Akira Muslim Watashi Wa

Pengarang        : Helvy Tiana Rosa Penerbit            : PT Syamil Cipta Media, Cetakan           : Cetakan kelima:Maret 2005 SINOPSIS Novel ini menceritakan tentang perjalanan hidup   seorang mualaf yang berasal dari jepang bernama akira. Akira menjadi mualaf saat menjadi mahasiswa jurusan sastra di Universitas Indonesia dengan awal mengikuti forum amal dan studi islam. Setelah dua tahun akira memperoleh pendidikan di negara indonesia, dia memutuskan untuk pulang ke jepang negara kelahirannya. Dengan rasa takut, cemas, dan berat, akira pulang ke jepang karena bekal ilmu keislamannya yang masih kurang. Jepang merupakan negeri maju dalam tekhnologi tapi mayoritas memiliki kepercayaan terhadap para dewa dan mereka memiliki jiwa yang rqapuh karena tidak perduli harus menganut agama apa. Orang jepang tidak mudah di doktrin dengan pemahaman...